2020-10-30
Reporter Tribunnews.com Jakarta Apfia Tioconny Billy melaporkan-Jakarta, TRIBUNNEWS.COM-Sisa hidangan Lebaran, terutama saat tidak ada tamu, biasanya dihangatkan kembali pada jam makan besok.
Tapi hati-hati karena memasak berulang-ulang dapat membuat makanan menjadi tidak sehat dan dapat mempengaruhi gaya hidup sehat yang diterapkan selama puasa. Kental, kadar gula lebih tinggi. Instagram, Senin (25/5/2020).
Kemudian dipanaskan beberapa kali juga akan menambah kandungan lemaknya, sehingga rawan terkena penyakit seperti kolesterol, tekanan darah tinggi atau diabetes.
Baca: Penulis Ayaan Eid Ala Garuda Pilih Penjaga Gawang Lanjutkan Program Latihan
Bacaan: Kumpul Virtual Bersama Keluarganya, BCL Doakan Almarhum Ashraf Sinclair
Baca: Menteri LHK Umumkan Covid-19 Kelahiran hewan dilindungi saat pandemi: Dr. I Nom Fitri mengatakan: “Jika unsur lemak dipanaskan maka kandungan kolesterol akan meningkat, oleh karena itu karena keadaan ini kita harus memperhatikan apa yang diawetkan selama Ramadhan.” Ari .
Lalu, setelah perut kosong, akibat ruam saat lebaran, penyakit yang berhubungan dengan sistem pencernaan biasanya muncul. Ari mengingatkan jangan makan berlebihan, kini setelah makan tiga kali sehari, jangan makan berlebihan dan kurangi gorengan, manis dan pedas agar tubuh terbiasa dengan pola makan aslinya. – “Harap juga diingat bahwa ketika Anda kembali ke pola makan normal, penting untuk makan makanan seimbang. Dr. Ali berkata:” Kami tidak ingin karbohidrat didistribusikan secara merata dalam tiga kali makan. “